CARA MEMBACA JANGKA SORONG
1. Nol pada nonius (nol-nya nonius) terletak/lurus dengan skala utama antara berapa sampai berapa
2. Skala (garis) pada skala utama dan nonius yang paling lurus/berhimpit di nomor berapa
Gabungkan antara hasil 1 dan hasil 2.
2. Skala (garis) pada skala utama dan nonius yang paling lurus/berhimpit di nomor berapa
Gabungkan antara hasil 1 dan hasil 2.
skala utama menunjukkan angka 2,6 cm (terletak antara 2,6 cm dan 2,7 cm, pilih yang batas bawah)
skala nonius menunjukkan 5 (yang lurus di nonius nomor 5)
skala nonius menunjukkan 5 (yang lurus di nonius nomor 5)
Gabungkan dua hasil di atas , hasilnya = 2,65 cm (angka 5 taruh dibelakange angka 2,6 cm), mudah kan …..?
nanti hasilnya kamu tulis seperti ini = ( 2,65 +- 0,005) cm atau (2,650 +- 0,005) cm { 0,005 itu adalah setengah dari ketelitiannya jangka sorong, 0,5 x 0,01 cm }
nanti hasilnya kamu tulis seperti ini = ( 2,65 +- 0,005) cm atau (2,650 +- 0,005) cm { 0,005 itu adalah setengah dari ketelitiannya jangka sorong, 0,5 x 0,01 cm }
CARA MEMBACA MIKROMETER SEKRUP
1. Skala utama terakhir yang kelihatan di nomor berapa
2. Garis horizontal/ mendatar di skala utama lurus dengan skala putar nonor berapa
Jumlahkan hasil 1 dan 2
2. Garis horizontal/ mendatar di skala utama lurus dengan skala putar nonor berapa
Jumlahkan hasil 1 dan 2
contoh:
Skala utama sampai di angka 3,5 mm (angka terakhir)
Skala putar lurus dengan garis mendatar di nomor 20, artinya = 0,20 mm ( karena 20 x 0,01 mm), 0,01 mm itu ketelitiannya mikrometer.
Jumlahkan menjadi = 3,5 mm + 0,20 mm = 3,70 mm (mudahkan…?)
Skala putar lurus dengan garis mendatar di nomor 20, artinya = 0,20 mm ( karena 20 x 0,01 mm), 0,01 mm itu ketelitiannya mikrometer.
Jumlahkan menjadi = 3,5 mm + 0,20 mm = 3,70 mm (mudahkan…?)
nanti hasilnya kamu tulis seperti ini = ( 3,70 +- 0,005) mm atau (3,700 +- 0,005) mm { 0,005 itu adalah setengah dari ketelitiannya jangka sorong, 0,5 x 0,01 mm }
CARA MEMBACA TIMBANGAN
Neraca ada yang punya 3 lengan ada yang 4 lengan, disini saya contohkan 3 lengan.
Untuk neraca ohauss tiga lengan, masing-masing lengan memiliki skala yang dilengkapi dengan beban geser sebagai berikut;
a. untuk lengan belakang memiliki skala 0 – 500 gram
b. untuk lengan tengah memiliki skala 0 – 100 gram
c. untuk lengan depan memiliki skala 0 – 10 gram.
Hasil pengukuran massa dengan neraca ohauss tiga lengan adalah jumlah dari hasil pembacaan pada skala ketiga lengan.
a. untuk lengan belakang memiliki skala 0 – 500 gram
b. untuk lengan tengah memiliki skala 0 – 100 gram
c. untuk lengan depan memiliki skala 0 – 10 gram.
Hasil pengukuran massa dengan neraca ohauss tiga lengan adalah jumlah dari hasil pembacaan pada skala ketiga lengan.
caranya:
1. cincin belakang menunjukkan nilai berapa
2. cincin tengah menunjukkan nilai berapa
3. cincin depan menunjukkan nilai berapa
4. Jumlahkan ketigannya
1. cincin belakang menunjukkan nilai berapa
2. cincin tengah menunjukkan nilai berapa
3. cincin depan menunjukkan nilai berapa
4. Jumlahkan ketigannya
contoh:
Jawab:
Posisi anting depan 5,4 gram
Posisi anting tengah 70,0 gram
Posisi anting belakang 300,0 gram +
Massa benda adalah 375,4 gram
Posisi anting depan 5,4 gram
Posisi anting tengah 70,0 gram
Posisi anting belakang 300,0 gram +
Massa benda adalah 375,4 gram
nanti hasilnya kamu tulis seperti ini = ( 375,4 +- 0,05) gram atau (375,40 +- 0,05) gram { 0,05 itu adalah setengah dari ketelitiannya neraca 3 lengan, 0,5 x 0,1 gram }
Tidak ada komentar:
Posting Komentar